Sutawinangun, Kedawung – Desa Sutawinangun kembali menggelar acara Khitanan Massal yang telah menjadi tradisi tahunan, sekaligus memberikan santunan kepada anak yatim pada tahun 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Sutawinangun dengan menggandeng berbagai lembaga desa seperti BPD, MUI, LPM, PKK, dan Karang Taruna Sutawinangun, yang bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan dan kepedulian sosial kepada masyarakat, terutama anak-anak.
Selain khitanan massal untuk 16 anak, acara ini juga melibatkan 70 anak yatim yang diundang untuk menerima santunan dari warga dan pemerintah desa. Kehadiran anak-anak yatim dalam acara tersebut menjadi salah satu momen penuh haru, karena mereka mendapat perhatian khusus dan kasih sayang dari masyarakat Desa Sutawinangun. Santunan yang diberikan berupa bantuan sembako, yang diharapkan dapat meringankan beban mereka serta memberi kebahagiaan.
Perayaan tersebut semakin semarak dengan adanya arak-arakan keliling desa, yang diikuti oleh seluruh warga. Masyarakat Sutawinangun sangat antusias dalam merayakan acara ini dengan beragam pertunjukan seni, seperti Barongsai, Burok, tari-tarian dari masing-masing RW, serta kesenian tradisional seperti Degung dan Sholawat Hadroh. Penampilan seni tersebut tidak hanya menghibur, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga dan meningkatkan rasa kebersamaan.
Acara ini bukan hanya sekadar pelaksanaan khitanan massal, tetapi juga mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Sutawinangun semakin kuat dalam mempererat hubungan sosial dan memperhatikan kesejahteraan bersama, baik dalam bidang kesehatan maupun kesejahteraan anak-anak yang membutuhkan.
Momen ini menjadi bukti nyata bahwa Desa Sutawinangun terus berkomitmen untuk membangun kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat, sekaligus memberi harapan dan kebahagiaan bagi anak-anak dan keluarga di desa tersebut.